2 Samuel 4:5
4:5 Anak-anak Rimon, orang Beerot itu, yakni Rekhab dan Baana, pergi, lalu sampai pada waktu hari panas terik ke rumah Isyboset,
ketika ia sedang berbaring
siang hari.
2 Samuel 4:7
4:7 Mereka masuk ke dalam rumah itu, ketika Isyboset sedang berbaring di atas tempat tidurnya di dalam kamar tidurnya, membunuh
dia lalu memenggal kepalanya. Mereka membawa kepalanya itu, lalu berjalan semalam-malaman melalui jalan dari Araba-Yordan.
Amsal 19:15
19:15 Kemalasan mendatangkan tidur nyenyak, dan orang yang lamban akan menderita lapar.
Amsal 24:33-34
24:33 "Tidur sebentar lagi, mengantuk sebentar lagi, melipat tangan sebentar lagi untuk tinggal berbaring,
"
24:34 maka datanglah kemiskinan seperti seorang penyerbu, dan kekurangan seperti orang yang bersenjata.
Matius 26:40-41
26:40 Setelah itu Ia kembali kepada murid-murid-Nya itu dan mendapati mereka sedang tidur. Dan Ia berkata kepada Petrus:
"Tidakkah kamu sanggup berjaga-jaga satu jam dengan Aku?
26:41 Berjaga-jagalah dan berdoalah, supaya kamu jangan jatuh ke dalam pencobaan: roh memang penurut, tetapi daging lemah."
Matius 26:1
Pemberitahuan keempat tentang penderitaan Yesus -- Rencana untuk membunuh Yesus
26:1 Setelah Yesus selesai dengan segala pengajaran-Nya
itu, berkatalah Ia kepada murid-murid-Nya:
Matius 5:6-7
5:6 Berbahagialah orang yang lapar dan haus akan kebenaran 1 , karena mereka akan dipuaskan.
5:7 Berbahagialah orang yang murah hatinya 2 , karena mereka akan beroleh kemurahan.
Matius 5:1
Ucapan bahagia
5:1 3 Ketika Yesus melihat orang banyak itu, naiklah Ia ke atas bukit dan setelah Ia duduk, datanglah murid-murid-Nya kepada-Nya.
Pengkhotbah 4:7
Kesia-siaan dalam hidup
4:7 Aku melihat lagi kesia-siaan di bawah matahari:
1 Full Life: ORANG YANG LAPAR DAN HAUS AKAN KEBENARAN.
Nas : Mat 5:6
Ayat ini termasuk salah satu ayat yang terpenting dalam Khotbah di
Bukit.
- 1) Syarat dasar dari semua kehidupan saleh adalah "lapar dan haus akan
kebenaran" (bd. Mat 6:33). Lapar semacam itu tampak dalam diri Musa
(Kel 33:13,18), pemazmur
(lihat cat. --> Mazm 42:3;
lihat cat. --> Mazm 42:7;
lihat cat. --> Mazm 63:2)
[atau ref. Mazm 42:3,7; 63:2]
dan Rasul Paulus (Fili 3:10). Kondisi rohani orang Kristen seumur
hidup mereka akan tergantung pada rasa lapar dan dahaga mereka akan
- (a) kehadiran Allah (Ul 4:29),
- (b) Firman Allah (Mazm 119:1-176),
- (c) hubungan dengan Kristus (Fili 3:8-10),
- (d) persekutuan Roh Kudus (Yoh 7:37-39; 2Kor 13:14),
- (e) kebenaran (Mat 5:6),
- (f) kuasa kerajaan (Mat 6:33) dan
- (g) kedatangan Tuhan kembali (2Tim 4:8).
- 2) Kelaparan orang Kristen terhadap perkara Allah dilenyapkan oleh
kekhawatiran duniawi, tipu daya kekayaan (Mat 13:22), keinginan akan
berbagai hal (Mr 4:19), kenikmatan hidup (Luk 8:14), dan
kegagalan untuk tetap tinggal dalam Kristus
(lihat cat. --> Yoh 15:4).
[atau ref. Yoh 15:4]
Pada saat kelaparan orang percaya akan Allah dan kebenaran-Nya sudah
tidak ada lagi, mereka akan mati secara rohani. Oleh karena itu adalah
sangat penting bahwa kita peka terhadap pekerjaan Roh Kudus yang
menginsyafkan kita (bd. Yoh 16:8-13; Rom 8:5-16).
2 Full Life: ORANG YANG MURAH HATINYA.
Nas : Mat 5:7
"Yang murah hatinya" penuh belas kasihan dan rasa iba terhadap orang
menderita, baik karena dosa maupun karena dukacita. Orang yang murah hati
itu sungguh ingin mengurangi penderitaan itu dengan menuntun orang itu
kepada Kristus sehingga ia dapat menerima kasih karunia dan pertolongan
Allah (bd. Mat 18:23-35; Luk 10:30-37; Ibr 2:17). Dengan menunjukkan
kemurahan kepada orang lain, kita sendiri "akan beroleh kemurahan".
3 Full Life: KHOTBAH DI BUKIT.
Nas : Mat 5:1-7:29
Pasal Mat 5:1-7:29, yang biasanya disebut Khotbah Kristus di
Bukit, berisi penyataan dari prinsip-prinsip kebenaran Allah dengan mana
semua orang Kristen harus hidup oleh iman kepada Anak Allah (Gal 2:20)
dan oleh kuasa Roh Kudus yang tinggal di dalam diri kita (Rom 8:2-14;
Gal 5:16-25). Semua orang yang menjadi anggota Kerajaan Allah harus
lapar dan haus akan kebenaran yang diajarkan dalam Khotbah Kristus
(lihat cat. --> Mat 5:6).
[atau ref. Mat 5:6]